Senin, 22 Mei 2023

Mewujudkan Impian dengan Kuliah Kelas Karyawan

 Mewujudkan Impian dengan Kuliah Kelas Karyawan 

Dosen: Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

Irfan Maulana Al Khairi (03202140131)
Ilmu Komunikasi R3
IBIK-57


Halo teman-teman semua, pada tulisan kali ini saya mao membahas tentang Kuliah kelas karyawan. 

Kalian seorang pekerja yang memiliki impian untuk meningkatkan kualifikasi pendidikan kalian dan memajukan karier? Jangan biarkan keterbatasan waktu atau kesibukan menjadi halangan bagi impian kalian. Dengan kuliah kelas karyawan, kalian dapat menggabungkan pekerjaan sehari-hari dengan pendidikan tinggi yang berkualitas. 

Kuliah kelas karyawan adalah program pendidikan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pekerja yang ingin meningkatkan kualifikasi akademik mereka. Tidak peduli apakah Anda bekerja penuh waktu atau paruh waktu, kuliah kelas karyawan menawarkan jadwal yang fleksibel yang dapat disesuaikan dengan jadwal kerja Anda.

Salah satu kampus yang dapat mengakomodir hal itu adalah kampus IBI KOSGORO 1957, di kampus ini memiliki 3 pilihan kelas yaitu:
1. Kelas R1 Reguler Pagi
2. Kelas R2 Reguler Malam
3. Kelas R3 Reguler Sabtu

Tidak perlu khawatir tentang persyaratan masuk yang rumit atau biaya kuliah yang tinggi IBI KOSGORO 1957 menyediakan program kuliah kelas karyawan dengan proses pendaftaran yang sederhana dan biaya yang terjangkau. Ada juga beasiswa dan program dukungan keuangan lainnya yang dapat membantu meringankan beban keuangan Anda.

Di kampus ini memiliki tiga fakultas diantaranya 
1. Fakultas Ekonomi
    - Program Studi Manajemen 
    - Program Studi Akuntansi 
2. Fakultas Ilmu Sosial & Politik 
    - Program Studi Ilmu Komunikasi 
    - Program Studi Adminstrasi Bisnis 
3. Fakultas Ilmu Komputer 
    - Program Studi Teknik Informasi 
    - Program Studi Sistem Informasi






Jangan biarkan keterbatasan waktu atau kesibukan menghalangi kalian untuk mencapai impian karier dan pendidikan yang lebih tinggi. Dengan kuliah kelas karyawan, Kalian dapat menjadi profesional yang berkompeten, mengembangkan keterampilan baru, dan memperluas jaringan profesional kalian. Jangan tunda lagi, mulailah perjalanan kalian menuju kesuksesan.

Aku juga sudah bikin vlog keseharian menjadi mahasiswa yang juga pekerja, kalian bisa menontonnya di link dibawah ini.


 

 

Minggu, 21 Mei 2023

Penulisan Korespondensi Bisnis

Penulisan Korespondensi Bisnis

 
Dosen: Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

Irfan Maulana Al Khairi (03202140131)
Ilmu Komunikasi R3
IBIK-57
 
Halo teman-teman semua pada tulisan kali ini saya mao membahas tentang Penulisan Korespondensi Bisnis, judul ini sudah dibahas oleh ibu Serepina dipertemuan Online mata kuliah Cyber PR. Dalam pertemuan kala itu beliau menyampaikan tentang bagaimana penulisan korespondensi bisnis, jenis jenis korespondensi bisnis dan masih banyak lainnya, untuk lebih jelasnya saya akan menjelaskan dibawah ini.
 
Penulisan Korespondensi Bisnis yang efektif adalah kunci untuk menjaga komunikasi yang profesional dan teratur antara perusahaan dan mitra bisnis.Penulisan Korespondensi Bisnis dibedakan menjadi 2 yaitu:
1. Permintaan langsung (direct request)
2. Permintaan tidak langsung (non direct request)
 

Permintaan langsung (direct request)

3 hal penting yang berhubungan dengan pesan langsung pada penulisan surat dan memo yaitu:
• penulisan ide utama/ pokok pikiran
• Keterangan
• penutup 

Bentuk-Bentuk Permintaan Langsung

1. Permintaan Untuk Pihak Internal, bentuk paling umum untuk pihak internal adalah memo.
Beberapa kelebihan memo:
• Memberikan suatu catatan permanen.
• Menghemat waktu dan petanyaan.
• Menunjukkan apa yang benar-benar diinginkan dan dilakukan.
2. Permintaan untuk pihak Eksternal, Merupakan permintaan (request) untuk informasi mengenai produk, produk baru, cara mendapatkan produk, dan lain-lain. Contoh-contoh surat permintaan untuk pihak eksternal:
• Pesanan (order)
• Klaim (aduan)
• Kredit
• Undangan

Permintaan tidak  langsung (non direct request)

Secara umum permintaan tidak langsung dibeda-bedakan menjadi:
1. Pesan Good will
2. Bad News (pesan buruk)
3. Pesan yang bersifat persuasif 


Pesan Good will

 

Good will itu harus mencerminkan perhatian, kejujuran, dan kebenaran.
Beberapa Good will yang sering dibuat perusahaan adalah:
• Ucapan selamat (Congratulation)
• Message of appreciation
• Condolencess
• Greetings 

Paradigma: Bad News is Bad atau Good News? | kumparan.com

Bad News (pesan buruk)

 

Untuk menyampaikan pesan yang negatif, yang tidak menyenangkan dengan baik, perlu memprioritaskan pada sisi manusianya dan sebisa mungkin tidak menyalahkan pihak lain. Selain itu kita juga harus memperkirakan apa reaksi audience setelah menerima pesan yang diterimanya.

Berikut ini tahapan dalam menyusun pesan negatif (Vick & Gilsdrof: 305) dibedakan menjadi lima yaitu:
1. Mulai dengan pesan yang sifatnya umum
2. Jelaskan masalah yang dihadapi
3. Nyatakan pesan negatifnya
4. Ambil tindakan yang diperlukan
5. Ditutup dengan pesan positif 

Pesan Persuasif

Persuasif adalah suatu usaha yang dengan sadar dilakukan manusia untuk memodifikasi atau untuk mengubah pendapat, sikap, kepercayaan, atau perilaku individu mauupun organisasi (Vik & Glisdrof: 344).
Pesan persuasif yaitu pesan yang dimaksudkan untuk mengubah pendapat, sikap, kepercayaan, atau perilaku individu maupun organisasi. 
 
Jenis-Jenis Pesan Persuasif
• Pesan persuasif untuk tindakan. beberapa pesan persuasif disusun untuk permohonan dana, kemurahan/ kebaikan hati, informasi atau kerja sama.
• Pesan persuasif untuk klaim dan penyesuaian. Tujuannya adalah untuk memuaskan harapan pihak konsumen dalam hal bertransaksi barang atau jasa. 


Referensi: Serepina Tiur Maida, Materi Pdf Penulisan Korespondensi Bisnis 2023

Public Relation Tools dan Prakteknya

 Public Relation Tools dan Prakteknya

 
Dosen: Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

Irfan Maulana Al Khairi (03202140131)
Ilmu Komunikasi R3
IBIK-57
 
Halo teman-teman semua pada tulisan kali ini saya mao membahas tentang Public Relation Tools dan Prakteknya judul ini sudah dibahas oleh ibu Serepina dipertemuan Online mata kuliah Cyber PR. Dalam pertemuan kala itu beliau menyampaikan Jenis publisitas apa saja yang bisa digunakan oleh seorang PR untuk menyampaikan Isu atau pun berita kepada masyarakat luas, untuk lebih jelasnya saya akan menjelaskan dibawah ini.
 
 

  Publisitas dan media relations

Apa Itu Publisitas: Definisi, Karakteristik, Jenis & Contoh

Publisitas dan media relations saling terkait dalam upaya memperoleh pemberitaan positif dan membangun hubungan yang baik dengan media. Melalui publisitas yang efektif dan hubungan yang kuat dengan media, organisasi dapat meningkatkan visibilitas, mempengaruhi persepsi publik, dan mencapai tujuan PR mereka. Penting bagi organisasi untuk memahami cara berinteraksi dengan media dengan baik, menyediakan informasi yang berkualitas, dan menjaga hubungan yang saling menguntungkan dengan wartawan dan perusahaan media. Berikut contohnya
 
1. Press Release merupakan kegiatan menulis berita tentang perusahaan untuk media.
2. Press Conference merupakan kegiatan menyampaikan informasi tentang perusahaan dengan secara langsung mengundang perusahaan.
3. Press Tours merupakan kegiatan mengundang wartawan untuk berkunjung ke perusahaan.
4. Press Party merupakan kegiatan menjamu wartawan untuk makan bersama.
5. Press Receptions merupakan kegiatan mengadakan acara khusus pertemuan dengan wartawan.
6.  Media Gathering merupakan kegiatan mengumpulkan media dalam sebuah forum.
 

Special Events 

1. Open house atau company visit adalah kegiatan yang diadakan oleh suatu perusahaan atau organisasi untuk membuka pintu mereka bagi masyarakat atau tamu undangan untuk berkunjung dan melihat lebih dekat ke dalam kegiatan atau operasional perusahaan tersebut. Memberi peluang kepada public untuk megenal lebih dekat perusahaan dengan berkunjung langsung ke perusahaan
2. Fundraises adalah kegiatan pengumpulan dana atau sumbangan dari orang-orang atau organisasi tertentu untuk mendukung suatu kegiatan atau tujuan tertentu, seperti program sosial, kegiatan amal, atau proyek bisnis.
3. Trade Show adalah acara pameran atau pertunjukan yang diadakan untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk atau layanan tertentu kepada pengunjung yang terdiri dari pelaku bisnis, perwakilan perusahaan, dan konsumen potensial. 
4. Awards ceremony adalah acara pemberian penghargaan yang diadakan oleh suatu organisasi atau badan untuk menghormati individu atau kelompok yang telah mencapai prestasi atau kontribusi yang luar biasa dalam suatu bidang atau industri tertentu. 
5. Contest adalah kegiatan atau acara yang diadakan untuk menguji kemampuan dan keterampilan peserta dalam suatu bidang atau disiplin tertentu, dengan memberikan hadiah atau penghargaan kepada peserta yang mencapai prestasi terbaik atau meraih kemenangan dalam perlombaan. Contoh-contoh kegiatan yang termasuk dalam kategori contest antara lain kontes memasak, kontes kecantikan, kontes seni lukis, kontes fotografi, atau kontes olahraga. 
6. Seminar adalah kegiatan yang diadakan untuk membahas topik tertentu yang terkait dengan bidang ilmu, pekerjaan, atau kegiatan lainnya. Seminar biasanya diadakan dalam format diskusi, dengan melibatkan sejumlah ahli atau praktisi yang ahli dalam bidang yang dibahas, serta dihadiri oleh peserta yang ingin memperoleh pengetahuan dan wawasan baru tentang topik tersebut. 
7. Corporate Advertising adalah jenis iklan yang ditujukan untuk mempromosikan citra, merek, atau nilai-nilai perusahaan atau organisasi tertentu, daripada produk atau layanan yang mereka tawarkan. 
8. Newsletter adalah publikasi yang diterbitkan secara berkala oleh sebuah organisasi, perusahaan, atau individu untuk memberikan informasi terbaru dan terkini tentang topik tertentu kepada pembaca atau pelanggan. Ini adalah media tulisan yang bisa dipergunakan untuk internal maupun eksternal public
9. Speakers Bureua adalah biro khusus juru bicara yang bertugas menyampaikan informasi kepada public
10. Lobbying yaitu melakukan negosiasi baik kepada lembaga pemerintah atau bukan, berkaitan dengan masalah-masalah yang menyangkut kepentingan perusahaan.
11. Charitable contributions adalah sumbangan atau donasi yang diberikan kepada organisasi nirlaba atau amal dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Sumbangan ini dapat berupa uang, barang, jasa, atau aset lainnya. 
12. Thank you notes and letters adalah pesan atau surat yang ditulis untuk mengucapkan terima kasih atas bantuan, dukungan, atau hadiah yang diterima dari seseorang atau kelompok tertentu. 
13. Audio-visual instrument yaitu kegiatan membuat company profile berbentuk audiovisual dan materi presentasi dihadapan public.
14. Sponsorships yaitu Menjadi sponsor berbagai event di masyarakat, antara lain menjadi sponsor pada acara olahraga
15. Letters of denial yaitu Surat klarifikasi atas sebuah informasi yang tidak benar yang disampaikan ke
media
 
 
Referensi: Serepina Tiur Maida, Materi Pdf PR Tools dan Prakteknya 2023
 

E-PR dan Teknologinya

E-PR dan Teknologinya

 
Dosen: Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

Irfan Maulana Al Khairi (03202140131)
Ilmu Komunikasi R3
IBIK-57
 
Halo teman-teman semua pada tulisan kali ini saya mao membahas tentang E-PR dan Teknologinya judul ini sudah dibahas oleh ibu Serepina di Pertemuan kedua mata kuliah Cyber PR. Dalam pertemuan kala itu beliau menyampaikan tentang teknologi yang digunakan dalam PR salah satu contohnya yaitu adanya blog ini dan masih banyak lainnya, untuk lebih jelasnya saya akan menjelaskan dibawah ini.
 

Pengertian E-PR 

E-PR (Electronic Public Relations) adalah praktik PR yang menggunakan teknologi elektronik dan digital untuk berinteraksi dengan publik atau audiens, membangun citra merek, dan memperkuat hubungan dengan konsumen atau pemangku kepentingan. 


Tujuan E-PR

Tujuan E-PR (Electronic Public Relations) adalah untuk menggunakan teknologi elektronik dan internet dalam upaya membangun dan memelihara hubungan yang positif antara organisasi atau perusahaan dengan publiknya. E-PR melibatkan penggunaan berbagai alat komunikasi digital seperti situs web, media sosial, email, blog, dan platform online lainnya untuk menyebarkan informasi, membangun citra positif, dan berinteraksi dengan audiens.

Berikut ini adalah beberapa tujuan utama E-PR:

  1. Membangun citra positif: E-PR membantu organisasi atau perusahaan untuk membangun citra yang baik di mata publik. Melalui konten yang relevan dan bermanfaat, organisasi dapat memperkuat reputasinya dan membangun kepercayaan dengan publik.

  2. Meningkatkan visibilitas dan kesadaran: Melalui penggunaan media sosial, situs web, dan alat komunikasi online lainnya, E-PR memungkinkan organisasi untuk meningkatkan visibilitasnya di dunia digital. Dengan memanfaatkan berbagai platform online, organisasi dapat mencapai lebih banyak orang dan meningkatkan kesadaran tentang produk, layanan, atau isu tertentu.

  3. Meningkatkan interaksi dan keterlibatan: E-PR memungkinkan organisasi untuk berinteraksi langsung dengan publiknya melalui komentar, tanggapan, atau pesan pribadi. Hal ini memungkinkan organisasi untuk mendengarkan umpan balik, menjawab pertanyaan, dan memperkuat hubungan dengan audiens.

  4. Menyediakan informasi yang akurat dan terkini: E-PR memungkinkan organisasi untuk menyebarkan informasi secara efektif dan cepat kepada publiknya. Dengan menggunakan situs web, blog, atau saluran media sosial, organisasi dapat memberikan informasi terkini tentang produk, kegiatan perusahaan, berita industri, atau isu-isu terkait.

  5. Membangun hubungan dengan media: E-PR membantu dalam membangun hubungan yang baik dengan media melalui penggunaan berbagai alat komunikasi elektronik. Dengan menyediakan siaran pers online, mengirimkan informasi penting kepada wartawan, atau mengundang media untuk acara atau konferensi, organisasi dapat menjalin hubungan yang positif dengan media dan mendapatkan cakupan yang lebih baik.

  6. Memonitor dan merespons isu-isu publik: E-PR memungkinkan organisasi untuk memantau isu-isu yang berkembang di media sosial atau online dan merespons dengan cepat. Dengan memantau percakapan publik, organisasi dapat mengidentifikasi isu yang relevan, menjelaskan posisi mereka, dan mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah yang muncul.

Tujuan E-PR dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan tujuan spesifik setiap organisasi. Namun, secara umum, E-PR bertujuan untuk memanfaatkan teknologi digital untuk membangun dan memelihara hubungan yang baik dengan publiknya
 

Teknologi Media Sosial & Blog


Pada hakikatnya E-PR merupakan metode komunikasi yang meliputi berbagai teknik komunikasi, baik yang menggunakan media sosial, jejaring sosial hingga berbasis website yang berbayar.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh PR dalam rangka membangun relasi dengan khalayak ramai melalui EPR yaitu:
  • One to one communication 
  • One to many commnunication
  • Mass communication
 

Teknologi Dalam E-PR

Teknologi Adalah Suatu Hal yang Melekat dalam Kehidupan Manusia, Ini Penjelasan Dan Jenisnya!

Teknologi memainkan peran krusial dalam pelaksanaan E-PR (Electronic Public Relations). Berikut ini beberapa teknologi yang digunakan dalam E-PR:

  1. Situs web: Situs web adalah salah satu alat paling penting dalam E-PR. Organisasi menggunakan situs web mereka sebagai pusat informasi yang mencakup profil perusahaan, produk dan layanan, berita, acara, blog, dan konten lainnya. Situs web juga dapat menyediakan formulir kontak dan fitur interaktif lainnya untuk memfasilitasi interaksi antara organisasi dan pengunjungnya.

  2. Media sosial: Platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, LinkedIn, dan YouTube memberikan sarana efektif untuk berkomunikasi dengan publik. Organisasi menggunakan media sosial untuk berbagi konten, memperkenalkan produk dan layanan, berinteraksi dengan pengikut, menjawab pertanyaan, dan mengatasi isu-isu publik. Media sosial juga memungkinkan organisasi untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan visibilitas mereka.

  3. Email: Email adalah alat komunikasi yang efisien dalam E-PR. Organisasi menggunakan email untuk mengirimkan buletin, siaran pers, pengumuman produk, undangan acara, atau komunikasi pribadi kepada pelanggan, mitra, atau media. Dengan bantuan perangkat lunak email marketing, organisasi dapat mengelola daftar kontak, membuat kampanye yang disesuaikan, dan melacak respons pengguna.

  4. Blog: Blog adalah platform yang berguna untuk berbagi konten informatif dan berita terbaru. Organisasi menggunakan blog mereka untuk mengunggah artikel, panduan, wawancara, atau pembaruan industri yang relevan. Blog dapat membantu meningkatkan keterlibatan dengan audiens, membangun otoritas dalam industri, dan meningkatkan visibilitas dalam mesin pencari.

  5. Monitoring media sosial: Alat monitoring media sosial digunakan untuk memantau dan menganalisis percakapan publik tentang organisasi atau merek tertentu di platform media sosial. Dengan alat ini, organisasi dapat mengetahui apa yang dikatakan orang tentang mereka, mendeteksi tren, menanggapi umpan balik negatif, atau memanfaatkan peluang untuk berinteraksi dengan pengikut.

  6. Alat manajemen hubungan pelanggan (CRM): CRM adalah sistem yang digunakan untuk mengelola informasi dan interaksi dengan pelanggan. Dalam konteks E-PR, CRM membantu organisasi melacak komunikasi dengan pelanggan, mencatat preferensi mereka, mengelola pesanan, dan memberikan pelayanan yang lebih personal.

  7. Pemantauan berita dan analisis media: Alat pemantauan berita memungkinkan organisasi untuk mengawasi liputan media tentang mereka atau topik yang relevan. Dengan alat analisis media, organisasi dapat menganalisis cakupan media, memantau reputasi mereka, dan mengukur dampak kampanye PR.

  8. Webinar dan konferensi virtual: Dalam era digital, webinar dan konferensi virtual semakin populer. Organisasi dapat menggunakan platform webinar untuk menyelenggarakan presentasi, diskusi panel, atau sesi tanya jawab dengan audiens mereka dari jarak jauh. Ini memungkinkan interaksi real-time dan pengiriman informasi yang efektif.

 

Referensi: Serepina Tiur Maida, Materi Pdf E-PR & teknologinya 2023
 




Senin, 08 Mei 2023

Personal Branding diperkuat dalam Cyber PR

Personal branding merupakan gambaran diri yang bisa ditunjukkan lewat apa saja, salah satunya bisa dengan media sosial. Banyaknya pengguna media sosial saat ini, bisa dimanfaatkan oleh seseorang atau instansi untuk "memasarkan" dirinya sendiri kepada masyarakat luas.

Tentu dalam Personal Branding kita harus menguasai beberapa skill atau kemampuan, salah satunya yaitu PR Writing.

PR Writing 
Teknik penulisan HUMAS (Public Relations Writing) adalah keterampilan menulis
(Writing Skill) khas humas/PR dalam menghasilkan naskah - naskah yang di
perlukan untuk kepentingan pencitraan positif dan popularitas perusahaan/organisasi. 

Dalam PR Writing ini dibagi menjadi dua tipe penulisan:
1. Berkaitan dengan media relations 
2. Berkaitan dengan media promosi

PR Writing ini bisa digunakan untuk membuat tulisan dan disebarkan melalui berbagai media, salah satunya Media Online.

Media online dengan pola distribusi one to many, biaya operasional yang rendah, mobile serta kemandirian menentukan agenda setting, membuat peran mereka menjadi sangat kuat (powerfull). 

Selain itu kelebihan dari media online adalah, Internet bekerja selama 24/7 (24 jam x 7 hari). Potensi target publik seluruh dunia - Pasar global. Respons yang cepat. Interaktif, komunikasi dua arah.




Referensi :

Materi Pdf Mata Kuliah Cyber Public Relations, Ibu Serepina Tiur Maida, S.Sos.,M.Pd.,M.I.Kom